Senin, 05 Mei 2014

muhasabah diri

kita tdk tw bgmn nanti kita akan mati.pernah dengar kisah seorang pezina yg mati krn memberikan minum seekor anjing yg hmpir sekarat.dn dia masuk surga dg amalan itu.
pernah dengar lg kisah seorg alim ulama yg akhirnya mati dlm keadaan kematian yg buruk.
amalan apa yg kira2 akan membuat kita masuk surga?
hmmm pernah dengar jg ketika org bodoh beribadah itu ibadahny sia2.krn dia tdk punya ilmu dlm melakukan ibadah itu.pertanyaannya apakah sholat,ibadah kita sdh d dasari ilmu?
namun ketika sdh berilmu,hafal al qur'an,hadist, masih ada ujian keikhlasan yg luar biasa besar dampaknya.andai seorang yg sholatnya sdh shahih n mumtaz secara dzahir.apakah keikhlasas it msh d hati?
subhanallah :-( bnyk catatan diri ini.jika aku ingin masuk surga kira2 amalan apa yg pantas kupersembahkan utk kunci dlm surga itu :-(
sholat tepat waktu????? :-(
puasa sunnah n lillah???? :-(
tilawah dg benar????? :-(
amalan yaumiyah????? :-(
klo dihitung sj msh bnyk dosanya :-( ya Allah kalau tdk ad pertolonganmu rasanya hmpir tak mungkin bs masuk surga :-(

GERAKAN KOMUNITAS ODOJ " REKOR DUNIA"

��Direktur Museum Rekor Indonesia (MURI) Jaya Suprana mengakui bahwa komunitas One Day One Juz (ODOJ) yang menyelenggarakan membaca Al-Qur'an secara bersama-sama belum pernah dia dengar sebelumnya baik di Indonesia maupun di dunia.

"Saya belum pernah mendengar ada peristiwa yang sedemikian dahsyat seperti yang terjadi hari ini. Ini menunjukkan kerendahan hati anda semua," ujar Jaya Suprana sebelum menyerahkan piagam rekor MURI untuk komunitas ODOJ di Masjid Istiqlal, Jakarta, Ahad (4/5).

Dia mengatakan, awalnya yang diajukan ke MURI waktu itu adalah sebagai rekor Indonesia.

"Namun setelah menyaksikan apa yang telah terjadi disini, maka kami tidak memberikan rekor ini sebagai rekor Indonesia, kami dengan sangat menyesal tidak akan memberikan sebagai rekor Indonesia, karena rekor ini adalah rekor dunia," lanjut Jaya yang disambut pekikan takbir oleh para ODOJers yang memenuhi ruangan Masjid Istiqlal.

Jaya mengatakan peristiwa ini adalah peristiwa yang sangat mengharukan. Gerakan One Day One Juz ini adalah untuk memanggil bangsa Indonesia.

"Karena ini adalah rekor dunia, maka yang menerima panggilan untuk gerakan ini bukan hanya bangsa Indonesia tetapi seluruh umat manusia di planet bumi ini," katanya.

"Atas rekor membaca Al-Qur'an dengan peserta terbanyak dianugerahkan kepada komunitas One Day One Juz," ujar Jaya Suprana saat menyerahkan piagam rekor dari MURI tersebut.

MENGAPA RIDHO SUAMI ITU SYURGA BAGI PARA ISTRI ? 1. Suami dibesarkan oleh ibu yang mencintainya seumur hidup. Namun ketika dia dewasa, dia memilih mencintaimu yang bahkan belum tentu mencintainya seumur hidupmu, bahkan sering kala rasa cintanya padamu lebih besar daripada cintanya kepada ibunya sendiri. 2. Suami dibesarkan sebagai lelaki yang ditanggung nafkahnya oleh ayah ibunya hingga dia beranjak dewasa.Namun sebelum dia mampu membalasnya, dia telah bertekad menanggung nafkahmu, perempuan asing yang baru saja dikenalnya dan hanya terikat dengan akad nikah tanpa ikatan rahim seperti ayah dan ibunya. 3. Suami ridha menghabiskan waktunya untuk mencukupi kebutuhan anak-anakmu serta dirimu.Padahal dia tahu, di sisi ALLAH, engkau lebih harus di hormati tiga kali lebih besar oleh anak-anakmu dibandingkan dirinya.Namun tidak pernah sekalipun dia merasa iri, disebabkan dia mencintaimu dan berharap engkau memang mendapatkan yang lebih baik daripadanya di sisi ALLAH. 4. Suami berusaha menutupi masalahnya dihadapanmu dan berusaha menyelesaikannya sendiri.Sedangkan engkau terbiasa mengadukan masalahmu pada dia dengan harapan dia mampu memberi solusi.padahal bisa saja disaat engkau mengadu itu, dia sedang memiliki masalah yang lebih besar.namun tetap saja masalahmu di utamakan dibandingkan masalah yang dihadapi sendiri. 5. Suami berusaha memahami bahasa diammu,bahasa tangisanmu sedangkan engkau kadang hanya mampu memahami bahasa verbalnya saja.Itupun bila dia telah mengulanginya berkali-kali. 6. Bila engkau melakukan maksiat,maka dia akan ikut terseret ke neraka karena dia ikut bertanggung jawab akan maksiatmu. Namun bila dia bermaksiat, kamu tidak akan pernah di tuntut ke neraka karena apa yang dilakukan olehnya adalah hal-hal yang harus dipertanggung jawabkannya sendiri. Subhanallah.... Semoga wanita yg membaca tulisan ini mendapatkan suami/jodoh yg sholeh dan menjadi istri yg berbakti pada suami.....

PRIBADI DEWASA

Semoga Allah yang Menggenggam
langit dan bumi , membuka pintu
hati kita semua agar dapat
memahami hikmah dibalik kejadian
apapun yang menimpa dan semoga
Allah membimbing kita untuk bisa
menyikapi kejadian apapun dengan
sikap terbaik kita. Mendengar kata
dewasa, mungkin yang terbetik
dibenak kita adalah tua, sikap
dewasa seseorang tidak bisa diukur
dari usia. Orang tua pasti dewasa,
belum tentu. Berikut ciri khas Manusia
Dewasa diantaranya :
1. 1. Diam Aktif (menahan diri)
Yaitu kemampuan untuk menaham
diri dalam berkomentar. Orang
yang memiliki kedewasaan dapat
dilihat dari sikap dan
kemampuannya dalam
mengendalikan lisannya dari
perkataan dusta, perkataan sia-sia,
komentar spontan dan celetukan,
kata-kata yang berlebihan, keluh
kesah niat riya dan ujub, kata yang
menyakiti orang lain. Lihat saja
seorang anak kecil, apa yang dia
lihat biasanya selalu dikomentari.
Sedangkan orang tua yang kurang
dewasa sering mengomentari semau
hal. Orang yang dewasa itu
senantiasa bertafakur, senantiasa
merenungkan dan memohon
dibukakan pintu hikmah kepada
Allah, Subhanalloh. Seseorang yang
pribadinya matang dan dewasa bisa
dilihat dari komentar-komentarnya,
makin terkendali Insya Allah akan
semakin matang.
1. 2. Empati
Ciri kedewasaan selanjutnya dapat
dilihat dari Empati. Anak-anak
biasanya belum dapat meraba
perasaan orang lain, orang yang
bertambah umurnya tetapi tidak
dapat meraba perasaan orang lain
berarti belum dapat disebut
dewasa. Kedewasaan seseorang
dapat diligat dari keberanian
melihat dan meraba perasaan orang
lain. Semakin orang hanya
mementingkan perasaannyasaja
maka akan semakin tidak
bijaksana. Semakin orang bisa
meraba penderitaan orang lain,
Insya Allah akan semakin bijak.
Semakin mampu memahami dan
menerima kekurangan orang lain,
maka semakin dewasa. Percayalah
tidak akan bijaksana dan dewasa
orang yang hidupnya hanya
memikirkan perasaan sendiri.
1. 3. Hati-hati
Orang yang dewasa, cirinya hati-
hati, dalam bertindak. Orang yang
dewasa benar-benar berhitung
tidak hanya dari benda, tapi dari
waktu ; tiap detik, tiap tutur kata,
dia tidak mau jika harus
menanggung akibat karena salah
dalam mengambil sikap. Orang
yang bersikap atau memiliki
kepribadian dewasa dapat dilihat
dalam kehati-hatian memilih kata
yang syarat akan makna,
mengambil keputusan dengan
tepat, mengambil sikap terbaik,
karena orang yang tidak dewasa
cenderung untuk bersikap seroboh.
1. 4. Sabar
Ciri orang yang dewasa adalah
sabar, dengan situasi sesulit apapun
seorang yang dewasa akan lebih
tenang, mantap dan stabil. Seorang
yang cepat ,arah, tergesa-gesa
dalam melakukan sesuatu
menunjukan bahwa dirinya belum
siap melakukan dan menerima
sesuatu dengan baik. Muslim/
muslimah yang dewasa, selalu sabat
menerima ketentuan dari Allah,
selalu sabar dalam menghadapi
segala ujian. Belum bisa dikatakan
dewasa seseorang yang belum
mampu mengendalikan emosinya
dan memelihara sikap sabarnya.
1. 5. Amanah
Seseorang yang dewasa benar-benar
mempunya sikap yang amanah,
memiliki kemampuan untuk
bertanggung jawab. Untuk melihat
kedewasaan seseorang dapat dilihat
dari kemampuannya
bertanggungjawab, sebagi contoh;
seorang ayah dapat dinilai
bertanggung jawab atau tidak yaitu
dalam cara menvari nafkah yang
halal dan mendidik anak istrinya?
Bukan masalah kehidupan dunia,
yang menjadi masalah mampu
tidak mempertanggungjawabkan
anak-anak ketika pulang ke
akherat nanti? Ke surge atau
beraka? Oleh karena itu ornang tua
harus bekerja keras untuk menjadi
jalan kesuksesan anak-anaknya di
dunia dan akherat. Seorang guru
bertanggungjawab terhadap ilmu
yang diberikan kepada muridnya,
seorang pelajar bertanggungjawab
dengan ilmu yang diperolehnya.
Seorang anak bertanggung jawba
atas kepercayaan yang diberikan
orang tuanya. Jika semua
bertanggung jawab maka tidak aka
nada permusuhan. Saudaraku, tidak
cukup merasa bangga dengan
menjadi tua, mempunyai
kedudukan, jabatan, karena semua
itu sebenarnya hanyalah semu,
bukan tanda prestasi. Prestasi itu
adalah ketika kita semakin matang,
dan semakin dewasa. Menahan diri,
selalu berempati terhadap orang
lain, hati-hati dalam bertindak,
senantiasa sabar, amanah dan
bertanggung jawab adalah bukti
seorang mukmin yang mempunyai
pribadi dewasa.