Ini adalah sebuah kisah yang gue dapatkan dari beberapa sumber. Kisah yang pertama:
alkhisah di sebuah kelas Ibu guru bertanya kepada siswa-siswanya. "Siapa kalian? coba ceritakan siapa ibu kalian!". ada siswa yang menjawab "Ibuku adalah seorang sekertaris perusahaan, Ibuku membawakan aku uang yang sangat banyak". ada lagi yang menjawab "Ibuku selalu bekerja keras untukku. selalu berangkat pagi dan pulang malam. semua itu demi mencarikan uang untukku. hingga uang itu bisa untuk beli mainan, les biola, les pelajaran dll". namun tiba-tiba ada anak yang berkata "Ibuku mungkin bukan siapa-siapa. tapi ia adalah orang yang selalu menyayangiku walaupun ia tak punya uang. ia juga yang selalu mengajariku tanpa perlu aku les kemana-mana. ia selalu membuatkan kue untukku, memasakkan seluruh keluarga. mungkin ibuku tidak bekerja di perusahaan atau dimanapun, tapi ia selalu bekerja untuk keluarga.aku sayang ibuku".
hikmah apa yang bisa di dapat? lanjut ke kisah kedua.
alkisah ada seorang anak yang ditanyai oleh seseorang "Nanti adek klo besar mau jadi apa?". dan adek tersebut menjawab "aku ingin menjadi anggota DPR RI". lalu orang tersebut sangat kagum dan bertanya "kenapa adek ingin jadi anggota DPR RI?". lalu dengan polos adek tersebut menjawab "karena aku ingin seperti ibuku yang menjadi anggota DPR RI dan beliau selalu rajin tilawah alquran" (memoriam ust Yoyoh Yusroh).
Ibu dan para calon ibu, renungkan kelak akan menjadi apa kita?
alkhisah di sebuah kelas Ibu guru bertanya kepada siswa-siswanya. "Siapa kalian? coba ceritakan siapa ibu kalian!". ada siswa yang menjawab "Ibuku adalah seorang sekertaris perusahaan, Ibuku membawakan aku uang yang sangat banyak". ada lagi yang menjawab "Ibuku selalu bekerja keras untukku. selalu berangkat pagi dan pulang malam. semua itu demi mencarikan uang untukku. hingga uang itu bisa untuk beli mainan, les biola, les pelajaran dll". namun tiba-tiba ada anak yang berkata "Ibuku mungkin bukan siapa-siapa. tapi ia adalah orang yang selalu menyayangiku walaupun ia tak punya uang. ia juga yang selalu mengajariku tanpa perlu aku les kemana-mana. ia selalu membuatkan kue untukku, memasakkan seluruh keluarga. mungkin ibuku tidak bekerja di perusahaan atau dimanapun, tapi ia selalu bekerja untuk keluarga.aku sayang ibuku".
hikmah apa yang bisa di dapat? lanjut ke kisah kedua.
alkisah ada seorang anak yang ditanyai oleh seseorang "Nanti adek klo besar mau jadi apa?". dan adek tersebut menjawab "aku ingin menjadi anggota DPR RI". lalu orang tersebut sangat kagum dan bertanya "kenapa adek ingin jadi anggota DPR RI?". lalu dengan polos adek tersebut menjawab "karena aku ingin seperti ibuku yang menjadi anggota DPR RI dan beliau selalu rajin tilawah alquran" (memoriam ust Yoyoh Yusroh).
Ibu dan para calon ibu, renungkan kelak akan menjadi apa kita?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar