Senin, 20 Desember 2010

Sebuah Asa Berkawan Sepi

Ditengah hujan yang turun sedemikian derasnya aku coba menatap kembali lembar-lembar hidup yang pernah aku jalani. Menoreh luka di hati kawan dan menoreh sakit pada mereka yang mungkin membenci ku dari aspek apapun. Dulu kesendirian merupakan temanku, menemaniku walau yang lain pergi aku tak perduli. Sekarang dengan rangkulan dakwah semakin bisa ku ungkap segala asa dan rasa dalam hatiku. tak ayal semua pergi kala ku butuh teman dan kawan. ku kembali mengais kasih sayang dan mencari makna sebuah kasih sayang yang mungkin kini bermetafora menjadi kata ukhuwah. Dan yang kutahu Allah mencabut ukhuwah itu kala aku sudah mulai melupakan-Nya. Allah menghempaskan aku dalam kesendirian kala aku mulai sibuk dengan mereka yang ada di dunia ini. Dan aku mulai sadar bahwa Allah benar-benar Maha Pencemburu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar